Sabtu, 18 Mei 2013

5 Negara Pengguna Blackberry Terbanyak~ Syalalala

 


1.Venezuela

Di negara kawasan Amerika Selatan ini, ponsel Android dan ponsel bikinan Apple sama sekali tidak bertaji. Venezuela merupakan negara dengan pengguna BlackBerry terbanyak di benua Amerika. Diperkirakan 70 persen pengguna ponsel pintar negara ini menggunakan produk RIM itu, mengalahkan jumlah pengguna di Brasil atau Meksiko, seperti dilansir situs thevalueengineers.com.

Padahal harga BlackBerry seri terbaru di negara itu tidak murah, bila dikonversi sekitar Rp 3,5 jutaan. Namun, kabarnya di negara yang dikuasai pemerintahan bercorak sosialis ini, banyak dijual BlackBerry bekas di kios pinggir jalan, paling murah Rp 500.000. Situasi itu yang membuat animo masyarakat tinggi membeli BlackBerry.

Layanan yang paling digemari adalah BlackBerry Messenger (BBM). Warga Venezuela rupanya senang memiliki banyak teman, tapi mereka ingin agar komunikasi itu aman dan tidak diketahui banyak orang seperti di jejaring sosial.

2.Afrika Selatan

Negara yang pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia ini menjadi salah satu negara di Benua Afrika yang warganya fanatik dengan ponsel BlackBerry. Sejak tiga tahun terakhir, posisi RIM masih nomor satu di kancah ponsel pintar.

Kondisi ini bukan karena masyarakat Afrika Selatan sangat menggemari aplikasi di BlackBerry, melainkan karena distribusi dari jaringan ritel Vodacom yang menjual ponsel itu menjangkau sampai pelosok desa. Sebanyak 66 persen BlackBerry yang terjual di negara itu disumbangkan oleh Vodacom.

Sampai awal tahun ini, jumlah pengguna BlackBerry di negara itu mencapai 1,5 juta orang. Namun, dari pantauan IDC, pangsa pasar ponsel Android perlahan menggerus pasar RIM.
  
3.Nigeria

Di negara kaya minyak inilah, BlackBerry menemukan tambang uang baru. Penjualan ponsel asal Kanada itu di Nigeria terbanyak dibanding seluruh Benua Afrika.

Sampai triwulan III tahun ini, RIM menguasai 60 persen pangsa pasar ponsel pintar Nigeria. Jaringan ritel besar di mal sampai kios pedesaan berlomba-lomba menjual BlackBerry, mulai dari seri terbaru hingga ponsel bekas.

Kebanyakan pengguna BlackBerry di negara ini adalah anak muda. Mereka menggunakan aplikasi BBM untuk bertukar pesan, mengobrol, ataupun berkirim gambar. Bahkan saat meledak tahun lalu, muncul anggapan pengguna ponsel ini adalah anak keren sehingga meningkatkan gengsi pemakainya. Karena itulah, meski terhitung negara miskin, penjualan ponsel pintar yang relatif mahal pun tak ikut surut di Nigeria.
4.Filipina

Negara tetangga Indonesia ini merupakan salah satu konsumen BlackBerry yang cukup loyal. Sampai triwulan III tahun ini, penjualan ponsel buatan RIM di sana mencapai 60 persen.

Salah satu daerah yang paling gemar menggunakan layanan BBM adalah warga di Provinsi Cebu. Saking larisnya di wilayah tersebut, banyak warga berkelakar hanya ada satu merek ponsel di provinsi yang terkenal dengan obyek pariwisatanya itu.

Provinsi Davao juga menjadi basis pengguna loyal BlackBerry. Bila dijumlahkan, dari dua provinsi itu saja, RIM mendapatkan 25 persen pangsa pasar ponsel pintar Filipina. Namun dengan pertumbuhan jumlah ponsel pintar yang mencapai 402 persen di triwulan I 2012, ponsel Android mulai mendapat celah meruntuhkan dominasi BlackBerry, terutama di kota besar seperti Ibu Kota Manila.
  
5.Indonesia

Warga kelas menengah menenteng ponsel BlackBerry merupakan pemandangan sangat wajar di kota-kota besar negara ini. Sampai semester pertama 2012, RIM masih sukses meraup 54 persen pasar ponsel pintar Indonesia.

Menurut International Data Center (IDC), banyak kelas menengah Indonesia sampai sekarang belum bisa mengakses perangkat RIM ini. Sehingga status BlackBerry sebagai raja ponsel pintar Tanah Air diramalkan bertahan hingga tahun depan.

Sabtu, 11 Mei 2013

Perancang Lambang Garuda Pancasila


 


 

Siapa tak kenal burung Garuda berkalung perisai yang merangkum lima sila (Pancasila). Tapi orang Indonesia mana sajakah yang tahu, siapa pembuat lambang negara itu dulu? Dia adalah Sultan Hamid II, yang terlahir dengan nama Syarif Abdul Hamid Alkadrie, putra sulung Sultan Pontianak; Sultan Syarif Muhammad Alkadrie. Lahir di Pontianak tanggal 12 Juli 1913.
Dalam tubuhnya mengalir darah Indonesia, Arab –walau pernah diurus ibu asuh berkebangsaan Inggris. Istri beliau seorang perempuan Belanda yang kemudian melahirkan dua anak –keduanya sekarang di Negeri Belanda.


Syarif Abdul Hamid Alkadrie menempuh pendidikan ELS di Sukabumi, Pontianak, Yogyakarta, dan Bandung. HBS di Bandung satu tahun, THS Bandung tidak tamat, kemudian KMA di Breda, Negeri Belanda hingga tamat dan meraih pangkat letnan pada kesatuan tentara Hindia Belanda.
Ketika Jepang mengalahkan Belanda dan sekutunya, pada 10 Maret 1942, ia tertawan dan dibebaskan ketika Jepang menyerah kepada Sekutu dan mendapat kenaikan pangkat menjadi kolonel. Ketika ayahnya mangkat akibat agresi Jepang, pada 29 Oktober 1945 dia diangkat menjadi Sultan Pontianak menggantikan ayahnya dengan gelar Sultan Hamid II. Dalam perjuangan federalisme, Sultan Hamid II memperoleh jabatan penting sebagai wakil Daerah Istimewa Kalimantan Barat (DIKB) berdasarkan konstitusi RIS 1949 dan selalu turut dalam perundingan-perundingan Malino, Denpasar, BFO, BFC, IJC dan KMB di Indonesia dan Belanda.
Sultan Hamid II kemudian memperoleh jabatan Ajudant in Buitenfgewone Dienst bij HN Koningin der Nederlanden, yakni sebuah pangkat tertinggi sebagai asisten ratu Kerajaan Belanda dan orang Indonesia pertama yang memperoleh pangkat tertinggi dalam kemiliteran. Pada 21-22 Desember 1949, beberapa hari setelah diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio, Westerling yang telah melakukan makar di Tanah Air menawarkan “over commando” kepadanya, namun dia menolak tegas. Karena tahu Westerling adalah gembong APRA. Selanjutnya dia berangkat ke Negeri Belanda, dan pada 2 Januari 1950, sepulangnya dari Negeri Kincir itu dia merasa kecewa atas pengiriman pasukan TNI ke Kalbar – karena tidak mengikutsertakan anak buahnya dari KNIL.
Pada saat yang hampir bersamaan, terjadi peristiwa yang menggegerkan; Westerling menyerbu Bandung pada 23 Januari 1950. Sultan Hamid II tidak setuju dengan tindakan anak buahnya itu, Westerling sempat di marah. Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, dia diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara. Dari transkrip rekaman dialog Sultan Hamid II dengan Masagung (1974) sewaktu penyerahan file dokumen proses perancangan lambang negara, disebutkan “ide perisai Pancasila” muncul saat Sultan Hamid II sedang merancang lambang negara.
Dia teringat ucapan Presiden Soekarno, bahwa hendaknya lambang negara mencerminkan pandangan hidup bangsa, dasar negara Indonesia, di mana sila-sila dari dasar negara, yaitu Pancasila divisualisasikan dalam lambang negara. Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis M Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M A Pellaupessy, Moh Natsir, dan RM Ng Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah. Merujuk keterangan Bung Hatta dalam buku “Bung Hatta Menjawab” untuk melaksanakan Keputusan Sidang Kabinet tersebut Menteri Priyono melaksanakan sayembara. Terpilih dua rancangan lambang negara terbaik, yaitu karya Sultan Hamid II dan karya M Yamin. Pada proses selanjutnya yang diterima pemerintah dan DPR RIS adalah rancangan Sultan Hamid II. Karya M Yamin ditolak karena menyertakan sinar-sinar matahari dan menampakkan pengaruh Jepang. Setelah rancangan terpilih, dialog intensif antara perancang (Sultan Hamid II), Presiden RIS Soekarno dan Perdana Menteri Mohammad Hatta, terus dilakukan untuk keperluan penyempurnaan rancangan itu. Terjadi kesepakatan mereka bertiga, mengganti pita yang dicengkeram Garuda, yang semula adalah pita merah putih menjadi pita putih dengan menambahkan semboyan “Bhineka Tunggal Ika”. Tanggal 8 Februari 1950, rancangan final lambang negara yang dibuat Menteri Negara RIS, Sultan Hamid II diajukan kepada Presiden Soekarno. Rancangan final lambang negara tersebut mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk dipertimbangkan, karena adanya keberatan terhadap gambar burung garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap bersifat mitologis.
Sultan Hamid II kembali mengajukan rancangan gambar lambang negara yang telah disempurnakan berdasarkan aspirasi yang berkembang, sehingga tercipta bentuk Rajawali-Garuda Pancasila. Disingkat Garuda Pancasila. Presiden Soekarno kemudian menyerahkan rancangan tersebut kepada Kabinet RIS melalui Moh Hatta sebagai perdana menteri. AG Pringgodigdo dalam bukunya “Sekitar Pancasila” terbitan Dep Hankam, Pusat Sejarah ABRI menyebutkan, rancangan lambang negara karya Sultan Hamid II akhirnya diresmikan pemakaiannya dalam Sidang Kabinet RIS. Ketika itu gambar bentuk kepala Rajawali Garuda Pancasila masih “gundul” dan “tidak berjambul” seperti bentuk sekarang ini. Inilah karya kebangsaan anak-anak negeri yang diramu dari berbagai aspirasi dan kemudian dirancang oleh seorang anak bangsa, Sultan Hamid II Menteri Negara RIS.
Presiden Soekarno kemudian memperkenalkan untuk pertama kalinya lambang negara itu kepada khalayak umum di Hotel Des Indes Jakarta pada 15 Februari 1950. Penyempurnaan kembali lambang negara itu terus diupayakan. Kepala burung Rajawali Garuda Pancasila yang “gundul” menjadi “berjambul” dilakukan. Bentuk cakar kaki yang mencengkram pita dari semula menghadap ke belakang menjadi menghadap ke depan juga diperbaiki, atas masukan Presiden Soekarno. Tanggal 20 Maret 1950, bentuk final gambar lambang negara yang telah diperbaiki mendapat disposisi Presiden Soekarno, yang kemudian memerintahkan pelukis istana, Dullah, untuk melukis kembali rancangan tersebut sesuai bentuk final rancangan Menteri Negara RIS Sultan Hamid II yang dipergunakan secara resmi sampai saat ini.
Untuk terakhir kalinya, Sultan Hamid II menyelesaikan penyempurnaan bentuk final gambar lambang negara, yaitu dengan menambah skala ukuran dan tata warna gambar lambang negara di mana lukisan otentiknya diserahkan kepada H Masagung, Yayasan Idayu Jakarta pada 18 Juli 1974 Rancangan terakhir inilah yang menjadi lampiran resmi PP No 66 Tahun 1951 berdasarkan pasal 2 Jo Pasal 6 PP No 66 Tahun 1951. Sedangkan Lambang Negara yang ada disposisi Presiden Soekarno dan foto gambar lambang negara yang diserahkan ke Presiden Soekarno pada awal Februari 1950 masih tetap disimpan oleh Kraton Kadriyah Pontianak. Sultan Hamid II wafat pada 30 Maret 1978 di Jakarta dan dimakamkan di pemakaman Keluarga Kesultanan Pontianak di Batulayang.
Turiman SH M.Hum, Dosen Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura Pontianak yang mengangkat sejarah hukum lambang negara RI sebagai tesis demi meraih gelar Magister Hukum di Universitas Indonesia, menjelaskan bahwa hasil penelitiannya tersebut bisa membuktikan bahwa Sultan Hamid II adalah perancang lambang negara. “Satu tahun yang melelahkan untuk mengumpulkan semua data. Dari tahun 1998-1999,” akunya. Yayasan Idayu Jakarta, Yayasan Masagung Jakarta, Badan Arsip Nasional, Pusat Sejarah ABRI dan tidak ketinggalan Keluarga Istana Kadariah Pontianak, merupakan tempat-tempat yang paling sering disinggahinya untuk mengumpulkan bahan penulisan tesis yang diberi judul Sejarah Hukum Lambang Negara RI (Suatu Analisis Yuridis Normatif Tentang Pengaturan Lambang Negara dalam Peraturan Perundang-undangan). Di hadapan dewan penguji, Prof Dr M Dimyati Hartono SH dan Prof Dr H Azhary SH dia berhasil mempertahankan tesisnya itu pada hari Rabu 11 Agustus 1999. “Secara hukum, saya bisa membuktikan. Mulai dari sketsa awal hingga sketsa akhir. Garuda Pancasila adalah rancangan Sultan Hamid II,” katanya pasti. Besar harapan masyarakat Kal-Bar dan bangsa Indonesia kepada Presiden RI SBY untuk memperjuangkan karya anak bangsa tersebut, demi pengakuan sejarah, sebagaimana janji beliau ketika berkunjung ke Kal-Bar dihadapan tokoh masyarakat, pemerintah daerah dan anggota DPRD Provinsi Kal-Bar.

Senin, 15 April 2013

Daftar 10 Orang-orang Terkaya Di dunia tahun 2013

Berikut ini 10 orang terkaya di dunia 2013 versi majalah Forbes:

1. Carlos Slim Helu dan keluarga
Carlos Slim Helu Lahir pada 28 Januari 1940, Carlos merupakan pengusaha sekaligus filantropis. Carlos sendiri merupakan CEO sebuah perusahaan telekomunikasi Teléfonos de México dan América Movil. Dia sudah tiga kali berturut-turut menyabet posisi pertama orang terkaya dunia, dan ini adalah ketiga kalinya yang dilansir oleh Forbes. Pada tahun 2011 kekayaan Carles mencapai 74 miliar dollar AS, kemudian tahun 2012 sempat turun menjadi 69 miliar dollar AS. Pada tahun 2013 ini  kekayaannya kembali naik menjadi 73 triliun dollar AS.

2. Bill Gates
Bill Gates merupakan tokoh bisnis, investor, filantropis, penulis, serta mantan CEO Microsoft asal Amerika Serikat. Saat ini Gates menjabat sebagai ketua direksi Microsoft. Pria yang lahir di Seattle, Washington, 28 Oktober 1955 ini telah menjadi orang terkaya dunia di posisi nomor satu sejak 1995 hingga 2009 (kecuali tahun 2008, di posisi tiga). Tahun 2013 ini kekayaan Bill Gates mencapai 67 miliar dollar AS, kembali naik dari tahun 2011 yaitu 56 miliar dollar AS dan tahun 2012 sebesar 61 miliar dollar AS.

3. Amancia Ortega
Lahir pada 28 Maret 1936, Ortega adalah CEO dari perusahan Inditex. Majalah Forbes sendiri menetapkan Amancio Ortega sebagai orang terkaya di Spanyol, dan terkaya kedua di Benua Biru "Eropa". Pemilik merek Zara ini tahun lalu menempati posisi lima orang terkaya di dunia dengan kekayaan 37,5 miliar dollar AS. Tahun ini kekayaannya naik menjadi 57 miliar dollar AS.

4. Warren Buffet
Pengusaha yang terlahir di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, 30 Agustus 1930 ini merupakan seorang investor dan pengusaha kelas atas Amerika Serikat. Posisinya Buffet sendiri di tahun 2013 ini turun satu peringkat dibanding tahun lalu meskipun kekayaanya naik. Tahun lalu kekayaan Buffet mencapai 50 miliar dollar AS sedangkan tahun ini naik menjadi 53,5 miliar dollar AS.

5. Larry Ellison
Lahir di Manhattan, New York, Amerika Serikat, 17 Agustus 1944, Ellison adalah salah satu pendiri dan CEO dari perusahaan perangkat lunak database Oracle Corporation. Posisinya di tahun ini naik satu peringkat dibanding tahun lalu dengan kekayaan sebesar 39,5 miliar dollar AS. Di tahun ini kekayaannya naik sebesar 43 miliar dollar AS.

6. Charles Koch
Koch adalah pengusaha Amerika dan filantropis yang cukup fantastis. Lahir 1 November 1935, Koch pada tahun 2012 lalu masih berada di posisi ke-18 daftar orang terkaya versi Forbes dengan jumlah kekayaan 25 miliar dollar AS. Pada tahun 2013 ini langsung meroket naik ke posisi enam dengan jumlah kekayaan sebesar 34 miliar dollar AS.

7. David Koch
David merupakan adik dari Chares Koch yang juga seorang pebisnis, filantropi, dan aktivis politik. Kakak beradik ini memiliki usaha Koch Industries. Lahir 3 Mei 1940, David yang kekayaannya di tahun lalu mencapai 31 miliar dollar AS dan di tahun 2013 ini melonjak menjadi 34 miliar dollar AS. Nama David sendiri sebelumnya belum pernah masuk dalam daftar Forbes.

8. Li Ka Shing
Lahir 13 Juni 1928, Shing merupakan seorang pengusaha yang berasal dari Hongkong. Dia adalah orang terkaya di Hongkong dan Asia Timur. Majalah Forbes menyatakan bahwa Shing merupakan orang keturunan China terkaya di dunia. Tahun 2013 ini kekayaan Shing mencapai 31 miliar dollar AS, naik satu peringkat dibanding tahun sebelumnya.

9. Liliane Bettencourt
Liliane merupakan orang terkaya di Perancis yang masuk jajaran orang terkaya dunia versi majalah Forbes. Lahir 21 Oktober 1922, Bettencourt merupakan anak satu-satunya dari Eugène Schueller, pendiri L'Oréal yaitu perusahaan dalam bidang kosmetik dan kecantikan. Tahun 2013 ini merupakan momen pertamanya masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia 2013 versi Forbes dengan total kekayaan mencapai 30 miliar dollar AS.

10. Bernard Arnault
Pria yang lahir pada 5 Maret 1949 ini merupakan CEO dari perusahan terbesar yang memproduksi barang-barang mewah, yaitu LVMH.  Tahun 2013 ini kekayaan Arnault merosot dari posisi empat di tahun 2012 menjadi posisi 10 di tahun 2013 ini dengan jumlah kekayaan sebesar 41 miliar dollar AS menjadi 29 miliar dollar AS.

Senin, 08 April 2013

10 Penyanyi Wanita Terbaik INDONESIA

Agnes Monica

Born: Jakarta, 1 July 1986
Genre: Pop, R&B
Instrument: Piano
Others: Model, Actress, Presenter, Song writer
 
Agnes Monica adalah penyanyi wanita Indonesia dengan segudang prestasi bergengsi di bidang musik baik di tingkat Nasional, Regional maupun Internasional dan dia tercatat sebagai penyanyi Indonesia yang paling banyak memperoleh penghargaan dalam sejarah musik Indonesia.
Untuk kategori tingkat nasional, mungkin hampir semua penghargaan paling bergengsi pernah di raih Agnes Monica diantaranya 7 Panasonic Awards, 4 MTV Awards, 10 Anugerah Musik Indonesia dan masih banyak lagi.
Di Tingkat Regional, Agnes Monica adalah langganan Juara MTV, Anugerah Planet Muzik Singapore, dua kali menjuarai Asian Song Festival Korea, 7 penghargaan JPOP Int’l Song Festival 2010.
Di tingkat Internasional Agnes Monica telah melakukan banyak Kolaborasi dengan artis artis papan atas dunia seperti Keith Martin, Christian Chavez, Michael Bolton dan Timbaland.
Agnes Monica juga menjadi Artis Asia Tenggara pertama yang pernah menjadi Host Red Carpet American Music Awards. Baru baru ini Agnes Monica masuk dalam nominasi MTV Europe Music Awards 2011 kategori worldwide act asia-pasific.
Di Bidang acting Agnes Monica juga berhasil membukukan diri sebagai salah satu Aktris Terbaik Indonesia. Agnes Monica juga pernah turut membintangi Serial drama Asia “The Hospital” bersama Jerry Yan dan “Love in The White House” bersama Peter Ho.
Saat ini Agnes Monica sedang merampungkan album Internasional pertamanya yang di produseri oleh Timbaland.

Anggun

Born: Jakarta, 29 April 1974
Genre: Pop, Rock, Urban, World
Instrument: Piano
Others: Song Writer, Producer, Filantropi
 
Anggun adalah artis Indonesia pertama yang berhasil menembus pasar Internasional dan menjadi Artis Asia dengan penjualan album tertinggi di luar wilayah asia.
Album internasional pertama Anggun “ Snow on The Sahara” di rilis di 33 negara seluruh dunia termasuk Amerika Serikat dan berhasil merajai Top Chart di berbagai negara Eropa. Album Snow on The Sahara juga berhasil menghantarkan Anggun menjadi artis Asia pertama yang berhasil Menembus tangga Lagu Billboard yaitu posisi 16 di Billboard Hot Dance/Club Play, posisi 19 di Billboard Border Breakers Chart, posisi 23 di Billboard Heat Seekers Chart dan posisi kedua setelah Celine Dion pada daftar singel terfavorit jurnalis Billboard tahun 1998.
Hingga saat ini Anggun masih menempatkan dirinya sebagai Artis Asia yang paling sukses di Eropa. Anggun yang sekarang berkewarganegaraan Perancis ini di daulat menjadi wakil Perancis untuk Kontes Penyanyi negara negara Eropa “Eurovision Song Contest 2012”. Kontes ini pernah di menangkan oleh Celine Dion dan ABBA.
Others: Beberapa lagu hits Anggun juga di dapuk menjadi Soundtrack Film Film di Eropa dan Film Box Office HollywoodThe Transporter 2”.
Anggun juga pernah di percaya menjadi Juru Bicara PBB untuk Skim Mikrokredit tahun 1995 dan FAO tahun 1999.
Anggun juga menjadi International Brand Ambassador Produk Jam Tangan Mewah Dunia buatan Swiss “Peugout”.
Anggun pernah di tawarkan membintangi Film Hollywood JAMES BOND: The World is Not Enough dan High Fidelity tetapi di tolaknya dengan alasan ‘Dia terlahir sebagai seorang penyanyi bukan pemain Film”.
Sangat sulit untuk menulis secara details tentang penghargaan internasional untuk seorang Anggun, karena terlalu banyak tetapi semuanya bisa dilihat di Wikipedia.
Anggun adalah Inspirasi bagi banyak wanita di dunia. Bahkan artis Coco Lee secara terang terangan menyebutkan bahwa peluncuran album Internasional pertamanya “Just No Other Way” yang juga berisikan hits “Do You Want My Love” terinspirasi oleh keberhasilan Anggun.
Majalah Herworld menempatkan Anggun sebagai Artis berambut panjang paling inspiratif sepanjang decade 2000-an.

Sherina Munaf

Born: Bandung, 11 juni 1990
Genre: pop, R&B
Instrument: Piano
Others: Actress, Model, Song Writer

Sherina Munaf adalah salah seorang penyanyi Fenomenal yang meraih sukses sejak masih kecil. Bahkan di usia 9 tahun dia sudah berkolaborasi dengan Boyband asal Irlandia Westlife.
Berbagai penghargaan telah di raih oleh Sherina, diantaranya Most Talented Child Actress Asia Pacific Film Festival tahun 2001 lewat film Petualangan Sherina.
Popularitas Sherina Munaf juga menyebar di seluruh Asia. Majalah Time Asia (Asian Week) menyebutkan Sherina sebagai “Asian News Maker 2001”. Star TV Hongkong juga berhasil mewawancarai Sherina Munaf dalam acara Focus Asia dan menyebut Sehrina sebagai Asian Pop Princess. Selain Star TV, BBC London juga menginterview Sherina secara ekslusif.
Sherina Munaf baru baru ini di undang oleh actor Jacky Chan untuk tampil dalam acara “Love Beyond Borders”.
Others: Sherina Munaf juga merupakan Brand Ambassador sejumlah Merk Internasional seperti Clear, Maybeline, Casio, dll.

Dira Sugandi

Born: Bandung, 29 Juli 1979
Genre: Soul, Jazz

Dira Sugandi adalah salah seorang solois wanita yang memiliki vocal terbaik di Indonesia. Dira memulai karir bermusiknya dari panggung ke panggung dan berhasil berkolaborasi dengan Artis Internasional seperti Keith Martin, Jason Mraz dan Andrea Bocelli.
Album perdananya yang bertajuk “Something About The Girl” di rilis di tiga negara yaitu Indonesia, Japan dan Inggris.

Lea Simanjuntak

Born: Singapore, 7 Juli 1979
Genre: Pop Rohani

Lea Simanjuntak adalah spesialis penyanyi Album Rohani. Tetapi kualitas vokalnya yang luar biasa kerap membuatnya kerap di undang di acara acara musik bertaraf Internasional.

Ruth Sahanaya

Born:  Bandung, 1 September 1966
Genre: Pop

Ruth Sahanya mungkin layak di sebut sebagai legenda penyanyi wanita Indonesia. Dia adalah penyanyi dengan berbagai penghargaan di Tingkat Internasional di antaranya: Grand Prix Winner Midnite Sun Song Festival Finlandia, City of the Hague Awards, The Holland Cassino Schevengen 1992, 4 penghargaan BASF Awards, 4 Anugerah Industri Muzik Malaysia, Best Female Vocal MTV Music Awards 1997 dan berbagai penghargaan dari Industri musik tanah air.

Krisdayanti

Born: Malang, 24 Maret 1975
Genre: Pop
Others: Model, Actress

Krisdayanti adalah Diva paling sukses di Indonesia. Karirnya berawal dari menjuarai kontes menyanyi Asia Bagus dan menjadi Best of The Best dari semua Grand Champion Asia Bagus.Setiap album atau single yang di nyanyikan oleh Krisdayanti adalah HITS di berbagai negara Asia Tenggara.
Penghargaanpun hampir tak terhitung, mulai dari Anugerah Planet muzik Singapore, FIDOF Awards, Rumania, Anugerah Industri Muzik Malaysia, Anugerah Musik Indonesia, MTV Awards dan masih banyak lagi. Source: Wikipedia.

Joy Tobing

Born: Jakarta 20 Maret 1980
Genre: Pop, R&B, Pop Rohani

Joy Tobing adalah Juara Indonesian Idol Season I. Dia bahkan di jadwalkan menjadi wakil Indonesia di ajang World Idol tetapi karena ketidakcocokan dengan pihak label dan management Indonesian Idol, Joy Tobing memutuskan keluar dari Indonesian Idol.
Pada tahun 2005, Joy Tobing merilis album bertitle “RISE” yang di rekam di inggris dan dirilis di Singapore. Album ini tidak begitu sukses di Indonesia karena kurangnya promosi tetapi di Singapore Album RISE berhasil terjual 500.000 copy.
Menurut kami, Joy Tobing masih merupakan yang terbaik dari semua juara Indonesian Idol.
Sekarang Joy Tobing lebih banyak membawakan lagu lagu rohani.

Eka Deli

Born: Surabaya 21 maret 1976
Genre: Pop, Gospel

Eka Deli mungkin tidak sepopuler Agnes Monica atau Krisdayanti tetapi Eka Deli adalah salah seorang penyanyi yang kerap mengharumkan nama Indonesia di ajang menyanyi Internasional. Salah satunya adalah sebagai Juara Golden Stag Festival, Romania tahun 1995.
Eka Deli kerap tampil di event event besar yang mengandalkan penyanyi penyanyi bersuara powerful.

Syaharani

Born: Malang, 27 Juli 1971
Genre: Jazz

Syaharani adalah penyanyi Jazz Indonesia yang kerap di dapuk menjadi bintang tamu pada Konser sejumlah artis besar seperti Keith Martin, Al Jarreau, Dave Koz dll.
Syaharani juga menjadi salah satu penyanyi pilihan yang sering tampil di Java Jazz Festival yang selalu di banjiri penyanyi Jazz tingkat dunia.